WahanaNews - Papua | Kepolisian Resor Yahukimo kini tengah menangani kasus penembakan yang dilakukan oleh Orang Tak Kenal (OTK) yang diduga Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terhadap 2 orang masyarakat sipil di Jalan Poros Logpond Km. 2, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, pada Rabu 8 Maret 2023.
Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo saat dikonfirmasi, Kamis (6/3) membenarkan perihal peristiwa penembakan yang mangakibatkan 2 orang masyarakat sipil meninggal dunia tersebut.
Baca Juga:
Diduga Ditembak KKB di Puncak, Dua Tukang Ojek Dilaporkan Tewas
Kabid Humas mengatakan, korban EP dan VS pada saat itu berboncengan menggunakan sepeda motor dari arah Kompleks PJPR menuju arah Kota, kemudian sekira pukul 19.40 wit, pada saat kedua korban melintas di Jalan Poros Logpond Km. 2 (depan SPBU), keduanya ditembak sebanyak dua (2) kali oleh OTK yang diduga KKB.
“Pukul 19.40 Wit, terdengar suara letusan sebanyak dua kali, selang 5 menit, seorang masyarakat datang melapor ke Polres Yahukimo bahwa ada dua orang tergeletak di Jalan Poros Logpond,” jelas Kabid Humas.
Mendapati laporan tersebut, tim Gabungan Polres Yahukimo dan Satgas Damai Cartenz 2023 merespon dengan mendatangi TKP guna mengevakuasi kedua korban ke RSUD Dekai untuk penanganan medis.
Baca Juga:
Kapolri Apresiasi Anggota Brimob yang Berhasil Bebaskan Pilot Susi Air Korban Penyanderaan KKB
Lebih lanjut, adapun kedua korban yakni EP (18) mengalami luka tembak pada bagian punggung kiri, luka tembak bagian kepala, lecet pada bagian pipi bagian kanan, tangan serta kaki, korban dinyatakan meninggal pada pukul 22.09 wit. Sementara VS (24) mengalami luka tembak tembus dari punggung sebelah kiri ke perut, luka tembak di leher kanan, luka sobek di dagu dan lecet kaki kiri, korban dinyatakan meninggal dunia pada pukul 23.05 wit.
Kapolres Yahukimo AKBP Arief Kristanto, S.H., S.I.K., M.Si. dalam rilis menjelaskan, saat ini situasi masih dalam keadaan aman, para pelaku masih dalam penyelidikan dan pengejaran oleh Kepolisian dibantu dengan aparat TNI.
Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap waspada, hindari aktivitas yang tidak perlu, apalagi pada malam hari, imbau AKBP Arief. [bawi kogoya/hot]