WahanaNews - Papua | Mempercepat pembangunan di Tanah Papua, Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin selaku Ketua Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP) telah mengukuhkan enam Anggota BP3OKP, pada Senin (29/5/223) di Istana Wapres, Jl. Medan Merdeka Selatan No. 6, Jakarta Pusat,
Wapres pun memberikan intruksi kepada enam Anggota BP3OKP yang berasal dari perwakilan setiap provinsi di Papua tersebut.
Baca Juga:
Wapres Minta Baznas Perbanyak Beasiswa Khusus Guru, Tingkatkan Mutu Pendidikan di Papua
Hal ini ia lakukan, guna memastikan program pembangunan dapat berjalan baik dan berkelanjutan, serta menjawab kebutuhan masyarakat Papua.
Ini empat poin penting yang perlu dipedomani oleh setiap Anggota BP3OKP dalam menjalankan tugas.
1. memperhatikan aspirasi dan kebutuhan masyarakat Papua secara mendalam, serta perbanyak mendengar agar dapat menciptakan kebijakan yang sesuai dengan realitas lapangan, serta menjawab harapan dan kebutuhan riil masyarakat Papua.
Baca Juga:
Langkah Strategis Percepatan Pembangunan Sarana Prasarana Pemerintahan 4 Provinsi Baru di Papua
2. Segera bekerja dan bersinergi, mengambil langkah-langkah strategis, serta mengharmonisasikan dan menjalankan berbagai kebijakan dalam kerangka percepatan pembangunan dan otonomi khusus Papua. Juga membangun kerja sama antarlembaga dan pemimpin daerah setempat sebagai upaya menghimpun kekuatan bersama demi kepentingan masyarakat Papua.
3. Membangun koordinasi dan sinergi dengan para Menteri, Kepala Lembaga, Kepala Daerah, juga segenap pemangku kepentingan terkait untuk meletakkan landasan kuat dalam pembangunan dan penanganan masalah Papua. Menjunjung tinggi kredibilitas lembaga, sehingga tidak mengecewakan rakyat.
4. Menjaga Integritas, tidak melakukan tindak pidana korupsi dan memanfaatkan jabatan serta kewenangan demi kepentingan pribadi maupun golongan.
Untuk diketahui, keenam Anggota BP3OKP yang telah dilantik adalah, Alberth Yoku, perwakilan Provinsi Papua; Irene Manibuy, perwakilan Provinsi Papua Barat; Yoseph Yanowo Yolmen, perwakilan Provinsi Papua Selatan; Pietrus Waine, perwakilan Provinsi Papua Tengah; Hantor Matuan, perwakilan Provinsi Papua Pegunungan; dan Drs. Otto Ihalauw, perwakilan Provinsi Papua Barat Daya. [Anang Hariono/Hotbert Purba]