PAPUA.WAHANANEWS.CO, Sugapa - Genap 100 hari kepemimpinan Bupati Aner Maiseni, S.Kom., S.H., M.H. dan Wakil Bupati Elias Igapa, S.E., sangat apresiasi perubahan-perubahan signifikan di berbagai sektor kehidupan, mulai dari infrastruktur hingga pelayanan sosial, menumbuhkan harapan baru akan bangkitnya Intan Jaya dari ketertinggalan dan trauma masa lalu.
Salah satu intelektual muda asal Distrik Biandoga, Ikonius Imagayau, S.Pd., menyampaikan apresiasi atas kinerja Bupati dan Wakil Bupati melalui pesan WhatsApp kepada awak media ini.
“Kami menyaksikan langsung perubahan yang nyata. Tidak ada satu pun distrik yang tertinggal dari kunjungan kerja pemerintah. Semua delapan distrik yang ada mendapat perhatian,” ujar Ikonius.
Dalam kunjungan tersebut, Bupati dan Wakil Bupati memastikan pelayanan pemerintahan menjangkau seluruh wilayah, termasuk daerah yang selama ini sulit diakses.
Salah satu wilayah yang mendapat perhatian khusus adalah Distrik Ugimba, yang selama sepuluh tahun terakhir nyaris tanpa sentuhan pemerintah.
Baca Juga:
TNI Beberkan Kronologi Penembakan 18 OPM di Intan Jaya
Melalui kepemimpinan yang baru, lapangan terbang di distrik tersebut kembali dikunjungi, dan ini menjadi harapan baru bagi masyarakat di sana.
Pemerintah juga membuka kembali akses penerbangan di Distrik Hitadipa, yang sebelumnya tertutup, sehingga mempermudah mobilitas warga dan distribusi logistik.
Di sisi lain, masyarakat dari delapan distrik merasakan manfaat langsung dari pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT), yang disalurkan secara merata dan transparan.
Pemerintah daerah turut berperan aktif dalam mengamankan dan memulangkan warga yang terdampak konflik berkepanjangan dan hidup dalam pengungsian.
Baca Juga:
Dewan Adat Papua (DAP) Minta Presiden Prabowo Hentikan Operasi Militer di Intan Jaya
Pendekatan damai dan humanis yang dilakukan membuka ruang bagi masyarakat untuk kembali ke kampung halaman mereka dan memulai kehidupan yang lebih baik.
Dalam hal pembangunan, Bupati dan Wakil Bupati juga mengawal langsung penyaluran dana kampung agar benar-benar sampai ke tangan masyarakat, tanpa hambatan.
Pembangunan infrastruktur juga menjadi prioritas, seperti pengaspalan jalan di ibukota Sugapa yang kini mulai tertata dan bisa dinikmati masyarakat.
Tak hanya jalan, sektor pelayanan dasar juga disentuh. Pemerintah mengaktifkan kembali lampu-lampu rumah warga di Sugapa yang sebelumnya padam, menandakan hadirnya energi baru dalam kehidupan masyarakat.
Kehadiran pemerintah juga dirasakan dalam sektor kehidupan rohani.