WahanaNews - Papua | Ratusan pegawai provinsi Papua mendaftar untuk pindah ke tiga Daerah Otonom Baru (DOB), baik Provinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Pegunungan dan Provinsi Papua Tengah.
ASN Pemprov Papua yang mau pindah ke Papua Tengah saja ada terdaftar sekitar 300-an orang, kemudian Papua Selatan dan Papua Pegunungan kurang lebih 300 orang juga,” kata Kepala BKD Provinsi Papua Marthen Kogoya, di Jayapura dikutip Rabu (8/1).
Baca Juga:
Bawaslu Barito Selatan Gelar Media Gathering untuk Sinergitas Pilkada 2024
Marthen menyatakan penambahan angka bagi ASN yang bekerja di DOB, bisa jadi terus bertambah sebab mereka diberikan untuk berkarir di provinsi induk atau provinsi baru.
“Apakah tetap bertahan di provinsi induk atau mau berkarir di tiga wilayah DOB itu kembali kepada ASN itu sendiri. Tapi semua harus sesuai aturan,” ujarnya.
Saat ini proses pemindahannya sendiri masih sementara berjalan. Namun khusus untuk guru SMA/SMK, sesuai kebijakan pemerintah pusat sudah harus dialihkan ke kabupaten/kota masing masing.
Baca Juga:
Bawaslu Telusuri Dugaan Pelanggaran Pemilu oleh ASN Pemkot Bengkulu
“Kalau proses pengalihan guru sudah dilakukan dan hingga saat ini secara presentase 95 persen sudah selesai. Sisa 5 persen akan kami selesaikan secepatnya”, tambahnya.
Intinya pegawai Provinsi Papua Induk yang sudah ada di tiga wilayah DOB sedang kami lakukan pendaataan, mereka ini otomatis akan dipindahkan di tiga DOB tersebut lantaran ada yang sudah bekerja di sana, demikian Kepala BKD Marthen Kogoya.