Papua.WahanaNews.co, Jayapura – Berperan aktif dalam memajukan pendidikan di wilayahnya dengan menggelar program Gerakan Baca Tulis (Gabus).
Aipda Yosafat Bemey, seorang Bhabinkamtibmas di Jayapura bertujuan untuk menghapuskan angka buta aksara di Kabupaten Jayapura tempatnya bertugas.
Baca Juga:
Bhabinkamtibmas Polres Padangsidimpuan Sukses Mediasi Pertengkaran Warga di Batunadua
Program Gabus, ia dilakukan di Kampung Sawoi, Distrik Kemtuk Gresi, Jayapura pada Sabtu (21/10/2023).
Kata Aipda Yosafat Bemey, Gabus (Gerakan Baca Tulis) merupakan inisiatif yang diterapkan oleh Bhabinkamtibmas di seluruh Kabupaten Jayapura dengan fokus utama pada pendidikan.
Ia berkomitmen melaksanakan program ini. Ia mengajarkan baca tulis kepada 12 peserta didik yang belajar di rumah warga yang juga mendukung program ini.
Baca Juga:
Patriotisme Berkobar: Kolaborasi Bhabinkamtibmas dan Babinsa dalam Latihan Paskibraka Menyambut HUT RI ke-79
Aipda Yosafat Bemey menjelaskan, selain bertugas sebagai Bhabinkamtibmas, ia merasa memiliki tanggung jawab sebagai seorang guru bagi para peserta didiknya. Pengajaran baca tulis menjadi salah satu aspek pendidikan yang ia tekuni.
"Anak-anak adalah generasi penerus bangsa, dan sebagai seorang Bhabinkamtibmas saya memiliki tanggung jawab untuk mengajar mereka, terutama dalam hal pendidikan, khususnya baca tulis," ujar Bemey.
Ia juga prihatin, kenyataan beberapa peserta didiknya tidak bersekolah, sementara yang lain bersekolah tetapi masih mengalami kesulitan dalam membaca. Ia merasa ditantang untuk membantu mereka agar dapat membaca dengan lancar.
Pertemuan untuk belajar dua kali dalam seminggu, dengan materi yang meliputi menulis, membaca, pengenalan huruf abjad, dan membentuk suku kata menjadi kalimat.
"Harapan, anak-anak peserta didik saya dapat memahami dan membaca dengan cepat, sehingga mereka dapat terbebas dari buta aksara," demikian Aipda Yosafat Bemey.
[Redaktur: Hotbert Purba]