Papua.WahanaNews.co, Jayapura – Aksi saling serang mewarnai hari pencoblosan di Kantor KPU Puncak Jaya, Papua Tengah, Rabu (27/11/2024) sekitar pukul 12.40 WIT.
Hal tersebut dibenarkan Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, pada Rabu (27/11/2024) malam.
Baca Juga:
Ketua DPRD Palangka Raya Terima Aspirasi Warga untuk Revitalisasi Taman Kota
"Iya kejadian itu benar, aksi saling serang antar kedua kubu massa pendukung nomor urut 1 dan 2 dengan menggunakan alat perang berupa panah di perempatan kios Jimmy sampai menuju Kompleks kuburan 7," ucap Kabid Humas.
Kabid Humas mengatakan aparat gabungan TNI-Polri langsung merespon cepat kejadian tersebut dan mencoba melerai massa namun massa dari arah bawah juga mencoba menyerang Aparat gabungan.
"Aksi saling serang berhasil dilerai namun aksi susulan kembali terjadi sehingga terjadi pembakaran rumah milik warga," tuturnya.
Baca Juga:
Kepala DLH Banjarmasin Sebut Produksi Sampah Organik Lebihi 300 Ton Per Hari
Kombes Benny mengatakan setelah 2 jam kemudian, situasi berangsur-angsur kondusif dan massa kembali ke posko masing-masing.
40 unit rumah dan 1 Honai ikut dibakar massa.
Untuk kerugian materiil, Benny menjelaskan bahwa ada 40 unit rumah dan 1 Honai juga ikut dibakar massa, sedangkan untuk korban luka panah sebanyak 94 orang.