Kedua, sambung Wapres, dukung terus inovasi layanan BPJS Ketenagakerjaan agar akses dan kemudahan dalam pendaftaran serta pemanfaatan manfaat jaminan sosial semakin luas dan merata di seluruh Indonesia.
Menurutnya, inovasi seperti digitalisasi layanan dan peningkatan sistem teknologi informasi akan mempermudah pekerja, baik di sektor formal maupun informal.
Baca Juga:
Pemprov Sumatera Barat Tanggung Premi BPJS Ketenagakerjaan untuk 3.000 Nelayan
“Pastikan layanan lebih merata dan inklusif sehingga tidak hanya tersedia di kota besar, tetapi juga menjangkau wilayah terpencil,” imbau Wapres.
Ketiga, ia mendorong peningkatan edukasi dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya jaminan sosial ketenagakerjaan dan kemudahan layanannya.
“Masifkan sosialisasi agar para pekerja dapat memahami manfaat dan hak yang didapat dari program perlindungan sosial ini,” pesan Wapres.
Baca Juga:
BPJS Ketenagakerjaan Melindungi Ratusan Kader Keluarga Berencana di Solo
Menutup sambutannya, Wapres mengucapkan selamat kepada seluruh penerima Paritrana Award 2024, baik tingkat nasional, tingkat daerah, hingga badan usaha dan pelaku usaha.
“Mari bersama-sama kita dorong dan perkuat sistem jaminan sosial ketenagakerjaan agar seluruh pekerja dan keluarganya terlindungi dari berbagai risiko dan kerentanan, serta mempercepat perwujudan ‘kerja keras bebas cemas’ bagi seluruh tenaga kerja Indonesia,” pungkasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy mengingatkan BPJS Ketenagakerjaan untuk menginvestasikan dana yang dihimpunnya dengan berorientasi pada padat karya, sehingga menyerap tenaga kerja secara maksimal.