Manokwari, WahanaNews-Papua | Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) John Wempi Wetipo dalam kunjungan bersama Komisi II DPR RI di Kabupaten Nabire, Papua Tengah, merupakan agenda kunjungan kerja keduanya di empat wilayah Daerah Otonom Baru (DOB) Papua.
Wamendagri Wempi meninjau lokasi calon pusat pemerintahan Provinsi Papua Tengah di Distrik Karadiri Wanggar, Kabupaten Nabire, Papua Tengah.
Baca Juga:
Wamendagri Bima Arya, Beri Kado Istimewa Kepada Bayi Lahir Saat Natal
Wempi mengajak masyarakat untuk saling menjaga keamanan di Provinsi Papua Tengah.
Dengan terjaminnya rasa aman di lingkup masyarakat, Wempi meyakini percepatan pembangunan dapat dilakukan, kata Wempi mengutip laman Kemendagri, Selasa (20/6/23).
Dengan demikian masyarakat di Papua Tengah akan merasakan kesejahteraan dari dampak adanya pembangunan
Baca Juga:
Wamendagri Bima Arya Sebut Tak Ada Intervensi Partai Coklat di Pilkada 2024
"Kita bekerja lebih cepat khususnya untuk ingin mengclearkan lahan yang menjadi pusat pelayanan pemerintahan untuk rakyat kita," ujar Wempi.
Wempi tak memungkiri, proses penyelesaian lahan di wilayah Papua memiliki tantangan yang besar. Untuk itu pihaknya mengapresiasi para suku di wilayah Nabire, Papua Tengah, yang telah membantu upaya percepatan pembangunan dengan bersedia menghibahkan lahan untuk lokasi pusat pemerintahan.
Wempi menjelaskan proses pembangunan di wilayah 4 DOB Papua terus dipercepat.
Hal ini terlihat dari upaya pemerintah pusat salah satunya melalui Kementerian PUPR yang membentuk 4 satuan tugas (satgas) untuk mendorong percepatan pembangunan, khususnya dalam hal infrastruktur.
“Harapan kita bahwa mari saya ajak masyarakat kita menjaga keamanan lebih baik, sehingga tidak terhambat dengan apa yang menjadi rencana besar kita untuk kita bisa membangun ini,” pungkasnya.
Usai melakukan peninjauan tersebut, rombongan juga turut serta dalam meninjau progres pembangunan bandara baru di Nabire. [hotbert purba]
