Papua.WahanaNews.co, Jayapura - Pertemuan Kick off penyusunan rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Papua tahun 2025-2045 resmi dibuka Plt Asisten Sekda Provinsi Papua Bidang Pemerintahan, Yohanes Walilo di Kota Jayapura, Papua, Jumat (15/12/2023).
Penyusunan dokumen perencanaan tersebut akan berfokus mewujudkan pembangunan daerah yang adil dan merata bagi kesejahteraan masyarakat, secara khusus orang asli Papua (OAP).
Baca Juga:
Diskominfotik Gorontalo Perkuat Kapasitas SDM Pengolah Data di Lingkup Pemprov
“Sehingga salah satu upaya yang dapat kita lakukan untuk mengakomodir harapan itu, yakni dengan menyusun RPJPD yang merupakan penjabaran dari visi, misi dan arahan pembangunan daerah selama periode 20 tahun kedepan,” kata Walilo melansir laman Pemerintah Provinsi Papua, Minggu (17/12/2023).
Dikatakan Walilo, dokumen Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Papua tahun 2005-2025 kini telah mendekati akhir periode.
Sesuai amanat Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 86 tahun 2017, maka perlu dipastikan keberlanjutan pembangunan Provinsi Papua selama 20 tahun kedepan melalui penyusunan dokumen RPJPD Provinsi Papua tahun 2025-2045.
Baca Juga:
Bupati Sergai Tekankan Pentingnya Silaturahmi dan Dakwah untuk Pembangunan Daerah
Sementara sesuai dengan penyusunan evaluasi terhadap hasil pelaksanaan rencana pembangunan jangka panjang, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua juga telah melakukan evaluasi terhadap hasil pelaksanaan RPJPD tahun 2005-2025, guna menindaklanjuti Surat Edaran Mendagri Namor 600.2.1/1570/SJ, khususnya terkait tingkat capaian kinerja sasaran pokok RPJPD pada masing-masing empat tahapan RPJPD yang telah ditetapkan sebelumnya.
“Tentunya, evaluasi RPJPD ini menjadi momentum strategis dan komitmen Pemerintah Provinsi Papua menunjukkan bukti transparansi dan akuntabilitas dalam implementasi perencanaan pembangunan jangka panjang. Yangmana hasil dari evaluasi ini memberikan analisis yang komprehensif dan holistik terhadap capaian pelaksanaan RPJPD Provinsi Papua Tahun 2005-2025,” jelasnya.
Sosialisasi atau orientasi penyusunan rancangan awal RPJPD Provinsi Papua 2025-2045, diantaranya bertujuan memastikan persamaan persepsi antara pemerintah provinsi, DPR Papua dan MRP tentang proses penyusunan RPJPD 2025-2045.
Selain itu menjadi dasar penyusunan RPJMD secara teknokratik dan dalam menghadapi Pilkada serentak tahun 2024 agar selaras dengan visi Indonesia Emas tahun 2045.
Kegiatan ini juga dihadiri sejumlah Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan dilakukan secara hybrid dengan narasumber dari Bappenas dan Kemendari.
[Redaktur: Amanda Zebahor]