Papua.WahanaNews.co, Jayapura - Penjabat Gubernur Papua Muhammad Ridwan Rumasukun akan memantau kondisi perkembangan inflasi disetiap kabupaten dan kota di Provinsi Papua.
Dia dengan tegas mengatakan, jika pemkab atau pemkot tak melakukan pelaporan, pihaknya bakal mendatangi langsung wilayah pemerintahan tersebut, karena menyangkut kondisi perekonomian daerah yang dipimpinnya.
Baca Juga:
Ajukan Pengisian Pejabat Definitif Pimpinan OPD, Ramses Limbong: Terlalu Banyak Pejabat Pelaksana Tugas atau Pelaksana Harian di Pemprov Papua
"Inflasi di Provinsi Papua ini harus stabil, tidak boleh rendah atau naik karena akan sangat berdampak pada perekonomian daerah tersebut," kata Pj Gubernur Papua, Muhammad Ridwan Rumasukun saat kunjungan ke Pemkab Jayapura, Kamis (6/6/2024).
Sementara berdasarkan hasil kunjungan ke Kabupaten Jayapura dan Keerom pada Selasa (4/6/2024) lalu, Ridwan menyatakan upaya pengendalian inflasi di dua daerah tersebut berjalan baik. Hanya saja penginputan aktivitasnya yang kurang di perhatikan.
"Kami harap pemerintah setempat terus meningkatkan upaya, sehingga inflasi semakin terkendali dengan baik,” ucapnya.
Baca Juga:
Jelang Pilkada 2024, Penjabat Gubernur Papua Minta Para Tokoh Berperan Jaga Kamtibmas
Ridwan memberi catatan untuk empat wilayah di Papua, yakni Kota Jayapura, Kabupaten Waropen, Keerom dan Mamberamo Raya. Empat wilayah itu, menjadi atensi pemerintah pusat terkait dengan pengendalian inflasi.
Lanjutnya, pelaporan perkembangan inflasi secara teratur perlu dilakukan semua kabupaten dan kota di Papua. Karena hal ini menjadi konsen dari Presiden Joko Widodo dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) meski ada empat yang jadi catatan.
"Kami telah melakukan kunjungan ke Kabupaten Jayapura dan Keerom sisa dua kabupaten lagi. Sehingga saya harap agar ini menjadi perhatian seluruh kabupaten kota agar melaporkan perkembangan inflasi pada setiap daerahnya," demikian Penjabat Gubernur Papua Muhammad Ridwan Rumasukun.
