WahanaNews-Papua | Kapolda Sumbar yang dalam proses mutasi menjadi Kapolda Jatim Irjen Pol Teddy Minahasa diduga ditangkap karena kasus narkoba.
Irjen Pol Teddy Minahasa merupakan polisi terkaya versi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Baca Juga:
Pemkab Dairi Siap Dukung Gugus Tugas Polri Sukseskan Ketahanan Pangan
Seperti dilansir dari sumber tvOnenews.com di Mabes Polri, penangkapan ini berawal dari sebuah penangkapan narkoba seberat 41,4 Kg di wilayah Sumatera Barat.
Dalam penangkapan itu, diduga Irjen Pol Teddy Minahasa Putra meminta barang bukti (BB) 10 Kg sabu kepada seorang Kapolres.
TM saat ini sudah ditunjuk sebagai Kapolda Jatim dalam Surat Telegram Nomor: ST/2134/X/KEP/2022. Namun memang belum ada serah terima jabatan dari Kapolda Jatim yang lama ke Irjen Pol Teddy Minahasa Putra.
Baca Juga:
Perang Melawan Narkoba: Polda Sumut Ungkap 32 Kasus dan Sita 201 Kg Sabu, 272 Kg Ganja serta 40.000 butir Ekstasi
Dilansir dari laman detik.com, Irjen Teddy lahir pada 23 November 1970 di Minahasa, Sulawesi Utara. Dia merupakan jebolan Akademisi Kepolisian (Akpol) 1993.
Dalam perjalanan kariernya, Irjen TM memiliki banyak pengalaman di bidang lalu lintas. Pada tahun 2014, dia pernah menjadi ajudan Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla (JK).
Berikut ini jejak karier Irjen TM:
