Papua.WahanaNews.co, Jayapura | Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Papua ditunjuk sebagai tuan rumah Konferensi Nasional FKUB ke-VIII yang akan diselenggarakan mulai pada tanggal 16 Oktober 2023 sampai 19 Oktober 2023.
Diagendakan akan dihadiri oleh 250 tokoh lintas agama dari seluruh wilayah Indonesia serta rencana akan dihadiri pula oleh Presiden RI, Menteri PMK, Mendagri, Panglima TNI dan Kapolri.
Baca Juga:
Sekda Sultra Apresiasi Dialog Kerukunan Umat Beragama untuk Komunikasi Lintas Generasi Muda
Rapat kesiapan penyelenggaraan Konferensi Nasional (Konfernas) Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) ke-VIII dilangsungkan di Aula Asrama Papua Alom, kediaman Pendeta Lipiyus Biniluk, Hinekombe, Sentani Kabupaten Jayapura, Senin (18/9/2023).
Wakapolda Papua Brigjen Pol Ramdani Hidayat, S.H turut menghadiri rapat kesiapan penyelenggaraan Konferensi Nasional (Konfernas) Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) ke-VIII.
Ketua FKUB Provinsi Papua Pendeta Lipiyus Biniluk mengatakan FKUB Provinsi Papua ditunjuk sebagai tuan rumah Konferensi Nasional FKUB ke-VIII yang akan diselenggaran mulai pada tanggal 16 Oktober 2023 sampai 19 Oktober 2023, Ia bilang dihadiri oleh 250 tokoh lintas agama dari seluruh wilayah Indonesia serta rencana akan dihadiri pula oleh Presiden RI, Menteri PMK, Mendagri, Panglima TNI dan Kapolri.
Baca Juga:
Sukseskan Pilkada Serentak 2024, Kesbangpol Papua Barat Daya Gelar Rapat Bersama FKUB
Ketua FKUB Provinsi Papua Pendeta Lipiyus Biniluk menyambut Wakapolda Papua Brigjen Pol Ramdani Hidayat.
“80% Tokoh Lintas Agama belum pernah datang ke Papua dan hanya mendengar isu terkait Papua seperti contohnya pada pelaksanaan PON di Papua, ekspetasi mereka tentang Papua itu berbahaya dan mencekam tetapi ketika datang realita yang dialami berbeda, Papua itu indah dan aman,” kata Pendeta Lipiyus Biniluk.
Sementara, Wakapolda Papua mengatakan pihak Kepolisian siap mendukung penyelenggaraan kegiatan dan jika sudah siap perencanaannya agar disampaikan Rundown kegiatan serta tempat- tempat yang akan dilaksanakan kegiatan agar Kepolisian dapat memploting anggota diwilayah yang akan dikunjungi maupun tempat tinggal.
“Untuk situasi Papua sampai saat ini masih terus terjadi pemalangan-pemalangan tetapi terkait penyelenggaraan kegiatan akan dikawal terus agar para tamu aman,” demikian Wakapolda Brigjen Pol Ramdani Hidayat. [Redaktur: Hotbert Purba]