“Saya terima kasih. Dengan komitmen kalian, kegiatan ini sukses. Kita juga bedah kompleks, bedah tempat, bedah orang, tapi dalam kepanitiaan kita bersatu sehingga semuanya berjalan baik,” ucapnya.
Sementara itu, Tetepianus Wagepa menyampaikan bahwa Natal merupakan perayaan iman yang penting bagi orang percaya.
Baca Juga:
GKII Tiga Jemaat Nabire Rayakan Natal, Panitia: Mari Diperbarui dalam Kristus
“Natal adalah hal yang harus dirayakan. Kita tetap melayani, itulah arti pelayanan kepada Tuhan,” katanya.
Tetepianus menegaskan bahwa makna Natal bukan hanya pada perayaan, tetapi pada kesiapan setiap orang percaya untuk membuka hati menerima Kristus. Ia berharap pemuda-pemudi GKII Rayon Kaleb menjadikan momentum ini sebagai kesempatan untuk kembali membangun hubungan yang lebih dekat dengan Tuhan.
Ia juga mengajak para pemuda untuk meneladani kerendahan hati Yesus yang lahir dalam kesederhanaan.
Baca Juga:
Norbertus Mote Buka Festival Noken Nabire Mewakili Gubernur Papua Tengah
“Yesus lahir di tempat yang sederhana. Itu mengajar kita supaya rendah hati, tidak sombong, dan tidak mudah terpengaruh oleh hal-hal duniawi yang merusak,” ujar Tetepianus.
Menurutnya, tantangan zaman semakin besar sehingga pemuda gereja harus memperkuat karakter rohani dan menjaga kekudusan hidup.
“Kita hidup di dunia yang penuh godaan. Karena itu, pemuda harus kuat, menjaga diri, jaga pergaulan, dan tetap berdiri dalam firman Tuhan,” tegasnya.