Papua.WahanaNews.co, Jayapura – Sebanyak 619 Calon Siswa (Casis) Bintara Polri Polda Papua mengikuti hari pertama Tes Kesamaptaan Jasmani dalam rangka Penerimaan Bintara Polri Gelombang II Tahun Anggaran 2024, Senin (10/5/2024).
Saat dikonfimasi dengan Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo menyampaikan ada 619 Casis yang mengikuti kegiatan tahap Uji Kesamaptaan Jasmani pada hari pertama kemarin.
Baca Juga:
Polda Papua Gelar Upacara Peringatan Hari Pahlawan Ke–79
"Para casis berasal dari berbagai Polres dan Ta Jajaran Polda Papua yang telah melampaui tahap Rikkes ke II sebelumnya," ujarnya.
Ia berharap para calon siswa ini bisa menjadi generasi penerus yang melaksanakan tugas di Polri.
"Kami berharap adik-adik yang mengikuti tes ini bisa melaksanakan dengan maksimal sehingga hasilnya juga maksimal dan bisa bergabung dengan kami di Kepolisian Republik Indonesia," imbuhnya.
Baca Juga:
Personil Polsek Ilu Korban Penyerangan OTK di Puncak Jaya Dirawat Intensif di RS Bhayangkara Polda Papua
Kombes Pol Ignatius Benny juga memberikan dorongan kepada calon siswa yang belum berhasil dalam tes tahun ini.
"Bagi yang belum berhasil, masih ada kesempatan di tahun berikutnya. Segala sesuatu harus dipersiapkan dengan baik. Kami yakin adik-adik bisa bergabung dengan kami menjadi anggota Polri," demikian Kombes Pol Ignatius Benny.
Kegiatan ini menunjukkan komitmen Polda Papua dalam merekrut dan melatih calon anggota Polri yang berkompeten dan siap melayani masyarakat dengan penuh dedikasi.
Sementara, AKBP Ady Tri Widiyanto selaku Wakil Ketua Tim Kesamaptaan Jasmani menyatakan bahwa semua tahapan tes dalam rekrutmen Bintara Polri tahun 2024 Polda Papua menerapkan sistem Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis (BETAH).
"Sistem penilaian kami transparan. Hasil tes langsung diumumkan setelah pelaksanaan sehingga peserta dapat melihat nilai mereka secara langsung. Jika ada keluhan, kami memberikan kesempatan untuk menyampaikan keluhan mereka," jelasnya.
Menariknya, seluruh peserta tes tahun ini adalah Orang Asli Papua (OAP).
[Redaktur: Hotbert Putba]