PAPUA.WAHANANEWS.CO, Jayapura - Kembalinya Operasi Kepolisian di Wilayah Papua akan memberikan dampak positif kepada Masyarakat yang berada di pelosok-pelosok. Hal ini disampaikan langsung Kasatgas Humas Operasi Rasaka Cartenz, Kompol Nur Jhana.
Dalam keterangannya, Senin(17/3/2025), Kasatgas Humas mengatakan bahwa Operasi ini kembali dilaksanakan dengan mengedepankan 3 aspek, yaitu Pendidikan, Kesehatan, dan Komunikasi Kamtibmas.
Baca Juga:
Polda Papua Tebar Berkah Melalui Bazar Ramadan Polri Presisi dan Bakti Sosial Bhayangkari 2025
“Ketiga aspek ini sudah diberlakukan juga sebelumnya dan tidak ada perubahan secara signifikan, seperti SI-IPAR (Polisi Mengajar), KELADI SAGU (Kesehatan Lambang Diri) dan KOTEKA (Komunikasi Tokoh Elite Kamtibmas),” ucapnya.
Lanjut, ia menyampaikan bahwa ke-3 program tersebut pernah dilakukan pada Operasi Nemangkawi 2019, 2020, 2021 dan dilanjutkan Operasi Damai Cartenz pada tahun 2022.
Nur Jhana juga menambahkan bila Operasi Rasaka Cartenz 2025 ini juga diberlakukan sebagai upaya Kepolisian, khsususnya di Papua dalam membantu mendukung Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Baca Juga:
Tahap 2 Kejaksaan, Polda Papua Musnahkan 1,337 Kilogram Ganja dari 5 Tersangka di Jayapura
“Ada delapan program Asta Cita Presiden Bapak Prabowo, dan itu sejalan dengan program Rasaka ini,” terang Jhana.
Kompol Nur Jhana berharap Operasi Rasaka Cartenz di tahun 2025 dengan Ke-3 programnya dapat sukses menyentuh masyarakat dan terlihat oleh Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Pusat.
“Kembalinya Operasi ini merupakan ketulusan Polri terhadap Masyarakat Papua,” demikian Kasatgas Humas.