Papua.WahanaNews.co, Jayapura | Kepolisian Resor Puncak saat ini tengah mendalami kasus pembakaran bangunan Perumahan Nakes RSUD Ilaga di Kompleks RSUD Ilaga, Kampung Kibogolome, Distrik Ilaga yang terjadi pada hari Senin tanggal 11 September 2023.
Dikonfirmasi Kamis (14/9/2023) di Jayapura, Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo memberikan keterangan perihal peristiwa tersebut. Ia menyebutkan, pembakaran tersebut diduga dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Puncak pimpinan Titus Murib.
Baca Juga:
Satgas Operasi Damai Cartenz Tangkap DPO KKB Puncak di Bandara Ilaga
“Peristiwa ini berawal ketika asap hitam mulai muncul dari arah RSUD Ilaga, terlihat dari Pasar Tradisional Ilaga pada pukul 12.47 WIT. Personel gabungan TNI/Polri segera merespon dengan melakukan pemantauan dari kejauhan,” ucapnya.
Hasil pemantauan tersebut yang dilakukan pada pukul 12.56 WIT mengindikasikan bahwa salah satu bangunan di Kompleks RSUD Ilaga, yaitu Perumahan Nakes, terbakar.
Aparat gabungan TNI-Polri yang dipimpin oleh Letkol Inf Afri Swandi Ritonga, langsung menuju lokasi aksi pembakaran menggunakan kendaraan.
Baca Juga:
Duka Mendalam TNI, Praka Hendrik Fonataba Dikabarkan Gugur di Tangan KKB
“Ketika personel tiba di TKP pada pukul 13.03 WIT, terpantau dua orang yang diduga merupakan anggota KKB Puncak melarikan diri dari RSUD Ilaga menuju Bukit Teletubies dan selanjutnya ke Kampung Eromaga. Namun, upaya pengejaran oleh aparat keamanan belum membuahkan hasil,” ujar Kabid Humas.
Kombes Benny mengatakan, akibat pembakaran ini, empat bangunan Perumahan Nakes RSUD Ilaga mengalami kerusakan parah, dengan perkiraan kerugian mencapai 1 miliar rupiah.
“Kejadian ini menggambarkan eksistensi Kelompok KKB Puncak yang masih terus melakukan tindakan kekerasan dan teror terhadap aparat keamanan, pemerintah, dan masyarakat Kabupaten Puncak,” kata Benny.