“Sebelumnya aktivitas pengunjung di malam hari sangat terbatas karena tidak adanya listrik. Jadi resort kami hanya buka hingga sore hari. Dengan masuknya listrik PLN, kami sangat terbantu dan masyarakat di sekitar sangat senang karena kini wisatawan dapat berkunjung di malam hari,” ujarnya.
Syiti menuturkan bahwa wisatawan yang ingin datang ke Pulau Magaliho selama ini menggunakan transportasi perahu milik masyarakat yang berada di Desa Mawea, Kecamatan Tobelo Utara.
Baca Juga:
Waspada Banjir, Ini Tips Amankan Listrik saat Air Masuk Rumah
“Jika wisatawan semakin ramai, maka masyarakat juga akan merasakan dampaknya,” katanya.
Saat ini, Pulau Magaliho menjadi salah satu daya tarik wisata baru yang muncul di Kabupaten Halmahera Utara.
Pulau tidak berpenghuni tersebut mempunyai keunikan tersendiri, yakni air laut yang jernih, dan spot foto yang apik dengan deretan pulau-pulau kecil lain di sekitarnya.
Baca Juga:
Era Energi Terbarukan, ALPERKLINAS: Transisi Energi Harus Didukung Semua Pihak
“Kami sangat berterima kasih dengan masuknya listrik PLN di Pulau Magaliho. Dengan support listrik PLN, semoga dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Pulau Magaliho, sehingga dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat,” tambah Syiti. [hot]