5. Kondisi Politik Menjelang PSU, Papua akan menghadapi agenda penting berupa Pemungutan Suara Ulang (PSU) sebagai tindak lanjut putusan Mahkamah Konstitusi. PSU dijadwalkan berlangsung pada 6 Agustus 2025. Mendagri berharap proses tersebut berjalan aman, tertib, dan damai, serta menyampaikan bahwa masalah pendanaan PSU telah disolusikan oleh pemerintah daerah.
6. Mendagri juga menekankan pentingnya konsolidasi internal dan penguatan tata kelola keuangan daerah. Dengan latar belakang sebagai mantan Dirjen Bina Keuangan Daerah, Dr. A. Fatoni dinilai sangat tepat untuk memimpin Provinsi Papua dalam fase transisi yang penuh tantangan
Baca Juga:
Sidak Rumah Sakit dan Kantor Pelayanan Masyarakat di Jayapura, Pj Gubernur Papua: Pelayanan Dasar Belum Berjalan Optimal
Pada kesempatan ini, Agus Fatoni menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan Presiden melalui Mendagri.
Ia menyatakan siap melanjutkan tugas dan tanggung jawab untuk menjaga kesinambungan pembangunan di Papua. "Saya tidak bisa bekerja sendiri. Saya sangat membutuhkan kerja sama dari semua pihak — Forkopimda, ASN, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, dan seluruh elemen bangsa yang ada di Provinsi Papua," ujarnya.
Semenatara, Ramses Limbong yang menjabat sebagai Pj Gubernur Papua 2024/2025, menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan kepada semua pihak yang telah mendukungnya selama menjabat.
Baca Juga:
Ajukan Pengisian Pejabat Definitif Pimpinan OPD, Ramses Limbong: Terlalu Banyak Pejabat Pelaksana Tugas atau Pelaksana Harian di Pemprov Papua
Ia menyatakan bahwa pelantikan Pj Gubernur baru merupakan hal biasa dalam dinamika pemerintahan.
"Saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Forkopimda, tokoh agama, tokoh adat, para ASN, serta seluruh stakeholder yang telah bekerja sama dan mendukung selama masa tugas saya. Semoga kepemimpinan baru dapat melanjutkan upaya-upaya yang telah dirintis untuk kebaikan masyarakat Papua," ungkap Ramses.
[Redaktur: Hotbert Purba]