Pelaksanaan rekonsiliasi daerah akan dilaksanakan secara adat dan agama, sebagai upaya refleksi diri atas berbagai kejadian yang teradi dimasa lalu, dimana berbagai kejadian tersebut berdampak pada stabilitas keamanan dan menimbulkan kerugian material maupun non material.
Hal ini salah satu program 1OO hari Bupati dan Wakil Bupati Jayawijaya terpilih Masa Bakti 2025 -2O3O, tentang Pelaksanaan Rekonsiliasi Daerah secara Adat dan Agama, sebagai upaya refleksi diri atas berbagai kejadian yang teradi dimasa lalu yang dialami Kabupaten Jayawijaya, dimana berbagai kejadian tersebut berdampak pada stabilitas keamanan dan menimbulkan kerugian material maupun non material.
Baca Juga:
Pelajar Papua di Wamena Gelar Aksi Demo, Tolak Program Makan Bergizi Gratis
Dengan dilaksanakannya rekonsiliasi daerah secara adat dan agama ini, maka diharapkan berbagai kejadian tersebut tidak terulang lagi dimasa yang akan datang.
[Redaktur: Hotbert Purba]