Papua.WahanaNews.co, Jayapura | Divisi Hubungan Masyarakat (Divhumas) Polri menggelar video conference (vicon) dialog publik dengan tema "Polri dan Semangat Kemerdekaan menuju Indonesia Maju", Rabu (9/8/2023).
Acara tersebut berlangsung secara virtual yang dikuti oleh Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Adi Prabowo, S.H., S.I.K., M.Kom, Tokoh Agama Pendeta MPA. Mauri, Tokoh Paguyuban, para pejabat PPID satker Guru dan pelajar serta personel humas Polda dan Polres Jajaran di Aula Rastrasamara Mapolda Papua Lama.
Baca Juga:
Polda Papua Tangani Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Dibawah Umur, Tersangka HAN Ditangkap
Berbagai narasumber hadir dalam vicon tersebut, termasuk Akademisi dan Sejarahwan Prof. Anhar, Anggota Komisi III DPR RI, Supriansah, SH, MH, Ir. Handaka Santoso, M.Sc dari Komite Tetap Kadin Bidang Produk dan Komoditi, serta Kapusjarah Polri yang diwakilkan oleh AKBP Edi Purnawan. Hadir pula para Karo, Kabag, Anjak Mabes Polri, PJU Polda dan Polres, tokoh agama, serta mahasiswa dan pelajar.
Dalam sambutan Kadiv Humas Polri yang dibacakan oleh Karopenmas Brigjen Ramadhan, terlihat komitmen Polri dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan menciptakan rasa aman bagi seluruh rakyat Indonesia.
Polri juga menegaskan dua agenda strategisnya saat ini, yaitu menjaga stabilitas dalam pergantian sirkulasi elit pada Pemilu dan mendukung pemerintah dalam agenda pembangunan nasional.
Baca Juga:
300 Personel Polisi Amankan Kampanye Akbar Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Selatan
Prof. Anhar mengangkat isu tentang apakah selama kemerdekaan ini proses berlanjut dalam mewarisi ketokohan Polri. Dirinya menyarankan agar sejarah Polri lebih memperhatikan kontribusi dari polisi di tingkat bawah dalam pembangunan.
Pusjarah Polri AKBP Edi Purnawan menjelaskan tentang upaya Divhumas Polri dalam membangun profil Polri Republik Indonesia dengan mempelajari dan mengangkat pengalaman masa lalu Polri.
"Dimana tanggal 1 juni 1946 Polri dibawah kepemimpinan bapak Kapolri Soekanto langsung dibawah struktur perdana menteri Sutan Syahrir. Kemudian dengan kemandirian Polri ini dibangunlah Brimob, Polair dan lain-lain," tuturnya.