Dirinya berharap, PSU kali ini menjadi yang terakhir dan segera menghasilkan Gubernur dan Wakil Gubernur definitif demi kelanjutan pembangunan di tanah Papua.
"Agar tidak ada PSU, mari kita jaga semuanya. Penyelenggara pemilu tadi sudah ketemu dengan KPU, Bawaslu, kita semua warga masyarakat menjaga agar tidak ada pelanggaran-pelanggaran, tidak ada kesalahan-kesalahan, sehingga PSU yang besok dilaksanakan tanggal 6 Agustus, itu adalah PSU yang terakhir," tutupnya.
Baca Juga:
Agus Fatoni Dilantik Jadi Penjabat Gubernur Papua
Sementara itu, harapan yang sama juga dilontarkan oleh (Pj) Gubernur Papua sebelumnya, Mayjen TNI (Purn) Ramses Limbong.
Dia mengatakan siapapun pemenang dalam ajang PSU Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur mendatang merupakan pilihan rakyat dan Tuhan.
"Harapan saya cukuplah ya 6 Agustus itu menjadi PSU yang terakhir, siapapun yang menang dari dua kandidat itu ya itulah pilihan rakyat dan pilihan tuhan. Satu tujuan saya bagaimana rakyat papua ini agar lebih baik dan lebih baik, cuma itu harapan saya," demikian Ramses Limbong.
Baca Juga:
Pemprov Papua Berikan Dana Hibah Rp165 Miliar untuk Pemungutan Suara Ulang (PSU)
[Redaktur: Hotbert Purba]